2012-03-15

ARTEGA

ARTEGA = ARek TEGAl kodo. Ini sebutan untuk kami. Segerumbulan mahasiswa dari berbagai fakultas di UNAIR yang berkewajiban menjalankan kegiatan bermasyarakat untuk melengkapi nilai transkrip yang disebut KKN. KKN-43 di Desa Tegal kodo kec. Sukosewu Bojonegoro. Kalian itu sahabat baru sekaligus keluarga baru gw.

Gw sedang terjangkit virus mala rindu dengan mereka. Mengenang kebersamaan dengan melihat foto adalah salah satu obat mujarap nya. Ada lebih dari 500 foto yang gw koleksi. Mungkin aslinya mencapai 700 foto yang terjepret selama 26 hari kebersamaan kami. Foto yang gw punya adalah hasil penyeleksian yang ketat, seketat celana nya The Cangcuters (dulu).

~~*~~ 
Me !!!
Yeah ini pose gw yang diambil oleh Ryan secara tak terduga. Ini saat acara penyuluhan menyikat gigi untuk anak-anak SD Tegal kodo. Acara tersebut bertempat di Balai desa yang juga sebagai "Rumah" ARTEGA selama menjalankan salah satu kewajiban kami (KKN).
~~*~~ 
Me - Deena - Aghnis
Kami berpose bersama es wawan (bukan Marwan ya). Gw terlihat manis semanis es wawan nya kan :). Foto ini diambil saat pelaksanaan salah satu proKer ARTEGA yaitu lomba masak dengan bahan utama tempe.
~~*~~ 
Cak'to - Nina - Cindy - Ima - Me - Dito
Tukang ice cream keliling jadi satu korban todongan kami (walaupun harganya jauh diatas harga normal tapi tetap kami lahap). Klo dihitung-hitung sepertinya harga tersebut udah termasuk ongkos bensin, karena saat di sana untuk menyantap sebungkus ice cream harus ke kota dulu. Foto ini diambil setelah acara Penyuluhan Laktasi yang bersamaan dengan posyandu rutin desa.
~~*~~ 
 Issac - Me - Ria - Valent - Gigik - Cindy
Berasa seperti foto keluarga. Tapi coba liat si Gigik sendal jepit nya booo, ga tahan. Ini salah satu ke GeJe-an dan kenarsisan ARTEGA. Beberapa foto ada yang terkesan aneh tapi bagus.  Alhasil banyak gaya, banyak foto :)
~~*~~
Ayu - Aghnis - Nina - Nimas - Deena -Adis - Neng - Ima - Me
Jalan sehat di pagi hari. Ga semua ARTEGA ikut jalan sehat ini karena sebagian ada yang masih merajut mimpi dan ada juga yang menjadikan males sebagai alibi. Tapi asal kalian tau kawan, suasana yang asri dan sejuk masih sangat terasa di sana. (Saking norak nya) gw yang ga pernah liat kabut, sekalinya liat kabut gw pikir ada orang yang bakar sampah pagi-pagi. 
~~*~~ 
Ria - Ima - Deena - Adis - Me - Aghnis - Anita - Neng
Sebagian besar rumah warga desa seperti rumah yang jadi background foto kami ini. Rumah dengan kayu bahkan ayaman bambu sebagai dinding dan tanah sebagai alas nya. Walaupun ada beberapa rumah yang sudah modern, tapi hanya beberapa. Saat itu kami (para ladies) berniat JJS sekaligus bersilaturahmi ke semua rumah warga. Ya seperti selebritis pada umum nya keberadaan kami selalu dieluh-eluh kan oleh fans (dalam hal ini anak-anak desa).
~~*~~ 
Ryan sang KaRuGa (KepalA RUmah tangGA) 
tapi  kami biasa memanggilnya KaRungGa :)
Dito bersama "Gonzales" .. 
menurut ARTEGA mereka seperti ayah dan anak
kejailan si Valent ke anak kecil itu yang tertangkap oleh kamera
"Iseng-iseng berhadiah" itu lah sebutan untuk tiga foto diatas. Ini keisengan gw mengedit foto-foto tersebut yang menghasilkan (sedikit) kelucuan. Foto-foto itu diambil saat ARTEGA menjalani proKer-proKer fun nya.
~~*~~ 
Bersama Kades & Sekdes
Beliau-beliau ini lah yang memiliki kontribusi cukup besar dalam perjalanan ARTEGA menyelesaikan kewajiban nya. Petinggi-petinggi desa (beberapa tidak foto bersama) yang berhati mulia. Mereka berusaha se-perfec mungkin menyanggupi dan membantu apa yang ARTEGA butuhkan.
~~*~~ 
(Kami) hampir dengan personil lengkap 
Foto di hari terakhir kebersamaan kami di salah satu restoran di kota. Ya ARTEGA memuruskan cap-cus ke kota. Sedikit menikmati waktu bersama sebelum pulang ke kediaman masng-masing keesokan hari nya. Di foto ini kurang Nimas dan Tias karena terjadi "tragedi berdarah" yang menggemparkan periode KKN-43, alhasil mereka hanya separuh jalan bersama ARTEGA.
~~*~~ 
Kebersamaan ini bahkan membuka ruang inspirasi seorang Dito. Dia membuat sebuah lagu yg berjudul 20 prajurit 26 hari untuk ARTEGA. Ya karena dia seorang mahasiswa merangkap sebagai musisi yang sedang menuju ke level lebih tinggi lagi bersama teman-teman band nya. Lagu nya dapat dinikmati disini.

Ada tawa ngakak, ada canda, ada keterbukaan, ada sindir-sindiran, ada ceng-ceng-an, ada sedih-sedihan, ada benih-benih cinta, ada konflik, ada Cekiber, ada miko (kucing kampung yg sering ngapel-in kita), ada masak bersama, ada nasi ga mateng, ada antri kamar mandi, ada tidur desek-desekan, ada rapat, ada proKer, ada ketidak pedulian, ada kepalsuan, ada ketulusan, ada kesalah pahaman, ada mati lampu, ada hal ghaib, ada asap rokok, ada makan mie berjamaah, ada ngokopi, ada uno, ada monopoli, ada kartu remi, ada konser bersama, Ada diam-diam buka inbox hp, ada curhat-curhatan, ada "kejadian tragis", ada guru olah raga ganteng, ada pak.kepSek "nyeremin", ada tawa anak-anak desa, dan yang pasti ada KEBAHAGIAAN itulah ARTEGA keluarga baru gw. overall Love you guys :* :*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

2012-03-15

ARTEGA

ARTEGA = ARek TEGAl kodo. Ini sebutan untuk kami. Segerumbulan mahasiswa dari berbagai fakultas di UNAIR yang berkewajiban menjalankan kegiatan bermasyarakat untuk melengkapi nilai transkrip yang disebut KKN. KKN-43 di Desa Tegal kodo kec. Sukosewu Bojonegoro. Kalian itu sahabat baru sekaligus keluarga baru gw.

Gw sedang terjangkit virus mala rindu dengan mereka. Mengenang kebersamaan dengan melihat foto adalah salah satu obat mujarap nya. Ada lebih dari 500 foto yang gw koleksi. Mungkin aslinya mencapai 700 foto yang terjepret selama 26 hari kebersamaan kami. Foto yang gw punya adalah hasil penyeleksian yang ketat, seketat celana nya The Cangcuters (dulu).

~~*~~ 
Me !!!
Yeah ini pose gw yang diambil oleh Ryan secara tak terduga. Ini saat acara penyuluhan menyikat gigi untuk anak-anak SD Tegal kodo. Acara tersebut bertempat di Balai desa yang juga sebagai "Rumah" ARTEGA selama menjalankan salah satu kewajiban kami (KKN).
~~*~~ 
Me - Deena - Aghnis
Kami berpose bersama es wawan (bukan Marwan ya). Gw terlihat manis semanis es wawan nya kan :). Foto ini diambil saat pelaksanaan salah satu proKer ARTEGA yaitu lomba masak dengan bahan utama tempe.
~~*~~ 
Cak'to - Nina - Cindy - Ima - Me - Dito
Tukang ice cream keliling jadi satu korban todongan kami (walaupun harganya jauh diatas harga normal tapi tetap kami lahap). Klo dihitung-hitung sepertinya harga tersebut udah termasuk ongkos bensin, karena saat di sana untuk menyantap sebungkus ice cream harus ke kota dulu. Foto ini diambil setelah acara Penyuluhan Laktasi yang bersamaan dengan posyandu rutin desa.
~~*~~ 
 Issac - Me - Ria - Valent - Gigik - Cindy
Berasa seperti foto keluarga. Tapi coba liat si Gigik sendal jepit nya booo, ga tahan. Ini salah satu ke GeJe-an dan kenarsisan ARTEGA. Beberapa foto ada yang terkesan aneh tapi bagus.  Alhasil banyak gaya, banyak foto :)
~~*~~
Ayu - Aghnis - Nina - Nimas - Deena -Adis - Neng - Ima - Me
Jalan sehat di pagi hari. Ga semua ARTEGA ikut jalan sehat ini karena sebagian ada yang masih merajut mimpi dan ada juga yang menjadikan males sebagai alibi. Tapi asal kalian tau kawan, suasana yang asri dan sejuk masih sangat terasa di sana. (Saking norak nya) gw yang ga pernah liat kabut, sekalinya liat kabut gw pikir ada orang yang bakar sampah pagi-pagi. 
~~*~~ 
Ria - Ima - Deena - Adis - Me - Aghnis - Anita - Neng
Sebagian besar rumah warga desa seperti rumah yang jadi background foto kami ini. Rumah dengan kayu bahkan ayaman bambu sebagai dinding dan tanah sebagai alas nya. Walaupun ada beberapa rumah yang sudah modern, tapi hanya beberapa. Saat itu kami (para ladies) berniat JJS sekaligus bersilaturahmi ke semua rumah warga. Ya seperti selebritis pada umum nya keberadaan kami selalu dieluh-eluh kan oleh fans (dalam hal ini anak-anak desa).
~~*~~ 
Ryan sang KaRuGa (KepalA RUmah tangGA) 
tapi  kami biasa memanggilnya KaRungGa :)
Dito bersama "Gonzales" .. 
menurut ARTEGA mereka seperti ayah dan anak
kejailan si Valent ke anak kecil itu yang tertangkap oleh kamera
"Iseng-iseng berhadiah" itu lah sebutan untuk tiga foto diatas. Ini keisengan gw mengedit foto-foto tersebut yang menghasilkan (sedikit) kelucuan. Foto-foto itu diambil saat ARTEGA menjalani proKer-proKer fun nya.
~~*~~ 
Bersama Kades & Sekdes
Beliau-beliau ini lah yang memiliki kontribusi cukup besar dalam perjalanan ARTEGA menyelesaikan kewajiban nya. Petinggi-petinggi desa (beberapa tidak foto bersama) yang berhati mulia. Mereka berusaha se-perfec mungkin menyanggupi dan membantu apa yang ARTEGA butuhkan.
~~*~~ 
(Kami) hampir dengan personil lengkap 
Foto di hari terakhir kebersamaan kami di salah satu restoran di kota. Ya ARTEGA memuruskan cap-cus ke kota. Sedikit menikmati waktu bersama sebelum pulang ke kediaman masng-masing keesokan hari nya. Di foto ini kurang Nimas dan Tias karena terjadi "tragedi berdarah" yang menggemparkan periode KKN-43, alhasil mereka hanya separuh jalan bersama ARTEGA.
~~*~~ 
Kebersamaan ini bahkan membuka ruang inspirasi seorang Dito. Dia membuat sebuah lagu yg berjudul 20 prajurit 26 hari untuk ARTEGA. Ya karena dia seorang mahasiswa merangkap sebagai musisi yang sedang menuju ke level lebih tinggi lagi bersama teman-teman band nya. Lagu nya dapat dinikmati disini.

Ada tawa ngakak, ada canda, ada keterbukaan, ada sindir-sindiran, ada ceng-ceng-an, ada sedih-sedihan, ada benih-benih cinta, ada konflik, ada Cekiber, ada miko (kucing kampung yg sering ngapel-in kita), ada masak bersama, ada nasi ga mateng, ada antri kamar mandi, ada tidur desek-desekan, ada rapat, ada proKer, ada ketidak pedulian, ada kepalsuan, ada ketulusan, ada kesalah pahaman, ada mati lampu, ada hal ghaib, ada asap rokok, ada makan mie berjamaah, ada ngokopi, ada uno, ada monopoli, ada kartu remi, ada konser bersama, Ada diam-diam buka inbox hp, ada curhat-curhatan, ada "kejadian tragis", ada guru olah raga ganteng, ada pak.kepSek "nyeremin", ada tawa anak-anak desa, dan yang pasti ada KEBAHAGIAAN itulah ARTEGA keluarga baru gw. overall Love you guys :* :*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar